Functional Dependency atau biasa disebut dengan ketergantungan fungsional menggambarkan hubungan yang berkaitan antara atribut-atribut yang ada dalam relasi.
Macam-macam functional dependency:
Macam-macam functional dependency:
- Full functional dependency
Menunjukkan jika terdapat atribut A dan B dalam suatu relasi, dimana :
◦ B memiliki ketergantungan fungsional secara penuh pada A.
◦ B bukan memiliki dependensi terhadap subset A. - Partially dependency
Merupakan ketergantungan fungsional, di mana beberapa atribut dapat dihilangkan dari A dengan ketergantungan tetap dipertahankan.
◦ B memiliki dependensi terhadap subset A - Transitive dependency
Merupakan tipe functional dependency, yaitu kondisi dimana A, B, C adalah atribut sebuah relasi dimana A -> B dan B -> C,
◦ Maka C dikatakan sebagai transitive dependency terhadap A melalui B.
Normalisasi
Normalisasi merupakan suatu proses untuk
mendapatkan struktur tabel atau relasi yang efisien
dan bebas dari anomali, dan mengacu pada cara
data item dikelompokkan ke dalam struktur record.
Normalisasi adalah proses pembentukan
struktur basis data sehingga sebagian besar
ambiguity bisa dihilangkan.
Normalisasi digunakan untuk
Normalisasi digunakan untuk
- mengoptimilisasi struktur-struktur tabel
- Meningkatkan kecepatan
- Menghilangkan pemasukan data yang sama
- Lebih efisien dalam penggunaan media penyimpanan